TEMPO.CO, Jakarta - Jessica Alba, mantan bintang remaja awal dekade 2000-an mengungkapkan kisahnya saat menjadi bintang remaja paling digemari. Ia berbagi kisah tentang perasaannya menghadapi pria yang lebih tua ketika mencoba untuk menerobos persaingan ketat di bisnis pertunjukan.
Baca juga: Anak Ketiga, Hadiah Tahun Baru 2018 Terindah Jessica Alba
Aktris berusia 38 tahun ini mengatakan kesuksesan tidak ada yang diperoleh dengan mudah dalam bisnis ini. "Bahkan sungguh sangat sulit untuk berpikir bahwa Anda memiliki kemungkinan untuk berhasil, karena semua orang menutup setiap pintu di hadapan Anda dan memberitahu Anda mengapa kamu tidak bisa jadi bintang," ujar Jessica Alba di forum kesehatan In Goop Health 2019 baru-baru ini di Los Angeles. seperti dilansir dari The Hollywood Reporter.
Meksi begitu, Jessica Alba tak ingin merasa sedih. Ia berusaha untuk bertahan di industri hiburan. Bahkan pengusaha dan pendiri bisnis Honest Beauty ini juga sempat merasa putus asa harus memakai Pepe Jeans saat tumbuh dewasa, namun keluarganya tidak menginginkannya karena khawatir dia akan terlihat "menggairahkan" untuk mereka yang lebih tua dan karena ia memiliki bokong.
"Lalu saya berhenti makan banyak, ketika saya menjadi seorang aktris," katanya."Saya membuat diri saya lebih terlihat seperti anak laki-laki sehingga saya tidak akan mendapatkan banyak perhatian."
Terlepas dari citra tubuhnya yang bermasalah, ketika Jessica Alba melahirkan putri pertamanya, Honor, yang berusia 10 tahun, dia mendapatkan pencerahan bahwa tubuhnya adalah ciptaan yang luar biasa. Ini juga sebagai bagian dari pengasuhannya. "Dan itu adalah hal paling dahsyat yang pernah kulakukan. Jadi, akhirnya saya seperti kembali masuk ke tubuh saya sebagai seorang wanita,” tandas bintang serial Dark Angel ini.